DRAGONSLOT – Kabar duka datang dari klub Liga Inggris, Manchester United, pada Jumat, 17 Januari 2025, waktu setempat. Denis Law, salah satu legenda terbesar klub yang dikenal dengan julukan “The King“, telah meninggal dunia pada usia 84 tahun. Sosok striker ikonik ini meninggalkan warisan besar dalam dunia sepak bola, baik untuk Manchester United maupun untuk negara asalnya, Skotlandia.
Pernyataan Resmi Manchester United dan Keluarga
Berita meninggalnya Denis Law diumumkan melalui pernyataan resmi klub yang berbunyi:
“Semua orang di Manchester United berduka atas meninggalnya Denis Law, Raja Stretford End, yang telah meninggal dunia pada usia 84 tahun. Kami menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga Denis dan banyak sahabatnya. Kenangannya akan selalu dikenang selamanya.”
Keluarga Denis Law juga menyampaikan pesan menyentuh:
“Dengan berat hati kami sampaikan bahwa ayah kami, Denis Law, telah meninggal dunia. Ia berjuang keras, tetapi akhirnya ia kini tenang. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi terhadap kesejahteraan dan perawatannya, baik di masa lalu maupun baru-baru ini.”
Denis Law diketahui berjuang melawan Alzheimer dan demensia vaskular yang telah dideritanya sejak 2021.
Perjalanan Karier Denis Law
Awal Karier
Denis Law lahir di Aberdeen, Skotlandia, dan memulai perjalanan sepak bolanya di Huddersfield Town pada usia 15 tahun. Keahliannya sebagai striker muda berbakat membuatnya bergabung dengan Manchester City pada 1960 dengan nilai transfer sebesar £55.000, yang saat itu merupakan jumlah besar.
Setahun kemudian, Law pindah ke Torino, Italia, dengan nilai transfer £110.000. Namun, ia kesulitan beradaptasi di sana dan akhirnya kembali ke Inggris untuk bergabung dengan Manchester United pada 1962 dengan nilai £115.000, sebuah rekor transfer baru pada saat itu.
Kesuksesan di Manchester United
Denis Law menjadi ikon Manchester United, bermain selama 11 tahun (1962-1973) dan mencetak 237 gol dari 404 pertandingan. Ia adalah pencetak gol terbanyak ketiga sepanjang masa United, setelah Wayne Rooney (253 gol) dan Bobby Charlton (249 gol).
Prestasi yang diraih bersama United meliputi:
- Dua gelar Divisi Utama Liga Inggris (1964/65 dan 1966/67)
- Piala FA (1962/63)
- Charity Shield (1965, 1967)
- European Cup (Liga Champions) musim 1967/68
Denis Law menjadi bagian penting dari tim yang memenangkan European Cup 1968, menjadikan Manchester United sebagai klub Inggris pertama yang mengangkat trofi tersebut setelah mengalahkan Benfica 4-1 di Wembley.
Kembali ke Manchester City
Setelah masa jayanya bersama United, Law kembali ke Manchester City pada tahun terakhir kariernya di 1973/74. Ia pensiun sebagai salah satu striker terhebat dalam sejarah sepak bola.
Karier Internasional
Sebagai pemain Skotlandia, Denis Law memiliki karier gemilang di level internasional. Ia mencetak 30 gol dari 55 caps untuk tim nasional Skotlandia, menjadikannya pencetak gol terbanyak sepanjang masa bersama Kenny Dalglish. Rekor tersebut tetap bertahan hingga saat ini.
Penghargaan dan Pengakuan
Denis Law adalah satu-satunya pemain asal Skotlandia yang berhasil memenangkan penghargaan individu bergengsi Ballon d’Or pada 1964. Prestasi ini mengukuhkan statusnya sebagai salah satu pemain terbaik dunia pada masanya.
Sebagai penghormatan, dua patung Denis Law didirikan di Old Trafford, bergabung dengan patung Sir Bobby Charlton dan George Best, rekan satu timnya yang membentuk “Trinity” legendaris Manchester United.
Kenangan Abadi
Denis Law bukan hanya seorang pemain dengan kemampuan luar biasa di lapangan, tetapi juga sosok yang dicintai oleh penggemar di seluruh dunia. Julukan “The King” dan “The Lawman” mencerminkan rasa hormat yang mendalam terhadap kontribusinya dalam sepak bola.
“Ia adalah seorang legenda sejati. Setiap gol yang ia cetak, setiap pertandingan yang ia mainkan, selalu penuh dengan semangat dan dedikasi,” ujar salah satu pernyataan dari komunitas penggemar Manchester United.
Warisan Denis Law
Denis Law akan selalu dikenang sebagai salah satu striker terbaik yang pernah ada. Dalam kariernya, ia mencetak total 303 gol dari 602 penampilan di level klub. Kehebatan dan semangatnya menginspirasi generasi pemain sepak bola, baik di Inggris maupun di Skotlandia.
Meninggalnya Denis Law adalah kehilangan besar bagi dunia sepak bola. Warisan yang ia tinggalkan akan terus hidup di hati para penggemar dan di sejarah klub Manchester United serta tim nasional Skotlandia.
Kehilangan Denis Law adalah momen duka bagi dunia sepak bola, khususnya bagi Manchester United dan Skotlandia. Sosok legendaris ini telah memberikan kontribusi luar biasa di lapangan, baik dalam mencetak gol maupun mengangkat trofi. Meskipun ia telah tiada, nama Denis Law akan tetap menjadi bagian dari sejarah sepak bola.
Semoga Denis Law beristirahat dalam damai, dan warisannya akan terus dikenang oleh generasi mendatang.